Minggu, 19 Mei 2013

Andaikan Rodgers Bisa Menunda Pensiun Carragher


Andaikan Rodgers Bisa Menunda Pensiun Carragher

Jamie Carragher menyudahi karier panjangnya sebagai pesepakbola akhir pekan ini. Penyesalan untuk manajer Liverpool, Brendan Rodgers, yang gagal merayu si pemain untuk bermain lebih lama lagi.

Setelah melalui 737 laga, Carragher akhirnya memainkan laga pamungkasnya sebagai pemain Liverpool dan juga pesepakbola profesional di laga kontra Queens Park Rangers, Minggu (19/5/2013) malam WIB.

Kemenangan dengan skor tipis 1-0 jadi penanda akhir karier bek 35 tahun itu dan ia pun mendapat applause sepanjang laga dari publik Anfield, baik saat bermain maupun kala melakukan lap of honour. Plus di awal laga para pemain serta staf dari Liverpool dan QPR membentuk guard of honour ketika Carragher memasuki lapangan.



Pensiunnya Carragher ini jadi hari yang sendu untuk Liverpool sebab sejak mulai bermain reguler awal tahun ini, Liverpool hanya kalah satu kali dari 14 laga terakhir plus kebobolan 12 gol.

Tak ayal penyesalan pun datang dari Rodgers yang gagal membujuk Carragher untuk menunda pensiunnya. Meski begitu ia tetap memuji tinggi sosok Carragher sebagai pemain yang punya loyalitas tinggi pada klub.

"Carra benar-benar hebat. Pria ini, yang sudah bermain 737 laga, benar-benar legenda klub ini. Performanya sulit disamai. Saya hanya bisa mendoakan untuknya dan keluarganya bahwa tembakannya bisa menjadi gol. Dia mendapat pujian karena kemampuannya bertahan tapi dia juga pemain dengan teknik hebat," ungkap Rodgers kepada BBC.

"Saya merasa terhormat bisa bekerja sama dengannya. Penyesalan saya hanyalah mengharapkan bisa bekerja lebih lama lagi dengannya."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogroll